Pemilihan Lokasi Bandar Udara Kabupaten Mahakam Ulu
Abstract
Kabupaten Mahakam Ulu adalah kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur yang terletak di wilayah terluar Indonesia. Moda transportasi yang dapat digunakan untuk menuju Kabupaten Mahakam Ulu antara perahu cepat yang beroperasi dari Kutai Barat, perahu motor yang beroperasi dari Samarinda dengan waktu tempuh yang cukup lama, yakni 25 jam, dan juga pesawat perintis yang mendarat di Bandar Udara Datah Dawai, Kecamatan Long Pahangai. Kebutuhan transportasi yang sangat mendesak di Kabupaten Mahakam Ulu. Maka dari itu dibutuhkan bandar udara untuk memudahkan akses dari berbagai wilayah menuju Kabupaten Mahakam Ulu. Sesuai Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 31 Tahun 2006 tentang Pedoman dan Proses Perencanaan di Lingkunan Kementerian Perhubungan mengamanatkan pelaksanaan Pra-Studi Kelayakan sebagai salah satu syarat pembangunan suatu infrastruktur transportasi, termasuk bandar udara. Terdapat empat lokasi alternatif yang direncanakan sebagai bandar udara, yaitu Kampung Long Melaham, Kampung Mamahak Besar, Kampung Batu Majang, dan Kampung Laham. Metode analisa yang digunakan adalah skoring berdasarkan kemampuan lahan pada 4 lokasi alternatif. Metode skoring menggunakan pembobotan dengan dua scenario. Skenario pertama menitikberatkan effisiensi finansial dan skenario kedua adalah dengan menitikberatkan pengembangan bandar udara kedepannya. Hasil skoring dengan dengan dua skenario menunjukan hasil yang sama dengan urutan lokasi prioritas, yaitu Kampung Mamahak Besar, Kampung Long Melaham, Kampung Laham, kemudian Kampung Batu Majang.
Kata Kunci : bandar udara, kawasan perbatasan, penentuan lokasi, analisa skoring
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).