ANALISIS KINERJA OPERASI PADA TERMINAL CURUG AGUNG KABUPATEN BANDUNG BARAT
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.takoda.2024.016.01.7Keywords:
Kinerja Operasi Aset, Terminal tipe C, Aset FasilitasAbstract
Unit analisis yang diteliti yakni Terminal Curug Agung yang bertujuan untuk mengukur kinerja operasi. Lokasi penelitian ini dipilih karena ketersediaan fasilitas pada terminal tersebut masih banyak yang belum ditemukan sehingga muncul terminal bayangan pada Jalan Raya Padalarang yang menyebabkan terhambatnya arus lalu lintas. Berdasarkan observasi pendahuluan, terdapat fenomena permasalahan yang terjadi berupa banyaknya angkutan umum yang melakukan pencarian penumpang di badan jalan sehingga menyebabkan arus jalan di sekitar Terminal Curug Agung menjadi terhambat. Selain itu, pengguna sulit menemukan pos kesehatan, rambu keselamatan jalan, pos dan petugas pemeriksa kelaikan kendaraan umum, jalur evakuasi, perlengkapan darurat, tempat sampah, koridor, taman, informasi terminal, tempat perbelanjaan, ruang istirahat petugas, pusat informasi dan pengaduan, rambu jalur transportasi, sarana ibadah, dan bank. Dengan demikian, tujuan penelitian ini yakni mengetahui kinerja operasi pada Terminal Curug Agung. Metode penelitian berupa metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yakni observasi untuk mengetahui kinerja operasi terminal, kuesioner untuk mengetahui pendapat responden terkait kinerja operasi terminal, dan wawancara untuk mengetahui informasi yang tepat terkait terminal. Hasil dari penelitian ini yakni dimensi emergency situations memiliki interpretasi yang buruk. Sedangkan enam dimensi lainnya yakni dimensi assurance, performance, aesthetics, amenity and easy, convenience, dan availability memiliki interpretasi yang cukup.
References
Abdullah, Ashari. (2022). Tingkat Pelayanan Terminal Makassar Metro Sebagai Menunggu: Persepsi Pengguna. Jurnal LINEARS, Vol.5 No.1 Hal.09-17
Ayu, Febrian dan Bitta Pigawati. (2015). Peluang Peningkatan Tipe Terminal di Kecamatan Banyumanik (Analisis Demand dan Supply). Jurnal Teknik PWK, Vol.4 No.4
Hernandez, Sara dan A. Monzon. 2016. Key factors for defining an efficient urban transport interchange: Users’ perceptions. Cities, vol. 50, pp. 158–167, 2016.
Parida, Aditya (2012). Asset Performance Assessment. London New York: Springer
Sedayu, Agung. 2014. Importance-Performance Analysis to Arjosari Terminal. Journal of Architecture and Built Environment, Vol.41 No.2
Sedayu, Agung, dkk. 2011. Passenger Requirements for Services Attributes Design of Public Transport Terminal in Indonesia. Proceedings, The 15th FSTPT International Symposium, STTD Bekasi, ISBN: 979-95721-2-14.
Sugiama. 2008. Metode Riset Bisnis dan Manajemen. Bandung: Guardaya Intimarta.
Sugiama. 2013. Manajemen Aset Pariwisata: Pelayanan Berkualitas agar Wisatawan Puas dan Loyal. Bandung: Guardaya Intimarta
Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 24 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Terminal Penumpang Angkutan Jalan.
Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Penyelenggaraan Terminal Penumpang Angkutan Jalan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dien Azzizah Azzahra Farhani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).